Hari Pangan Sedunia 2025 di Sekolah Genius: Edukasi, Riset, dan Aksi Nyata Anak

Tangerang (16/10/25) - Dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia 2025, Sekolah Genius kembali menunjukkan komitmennya sebagai sekolah berbasis riset dan aksi nyata. Para peserta didik tidak hanya belajar tentang pentingnya pangan, tetapi juga melakukan penelitian sederhana tentang makanan bergizi yang dapat membantu mencegah stunting dan meningkatkan asupan serat bagi anak-anak.

Melalui kegiatan “GenIUS Expo 2025”, siswa-siswi Sekolah Genius melakukan eksplorasi bahan-bahan lokal seperti ubi dan sayuran hijau untuk menciptakan olahan makanan bergizi. Mereka belajar mengenal kandungan gizi, manfaat serat bagi tubuh, hingga cara sederhana menjaga pola makan seimbang sejak dini.

Salah satu riset yang menarik datang dari kelompok siswa yang membuat mie dari ubi ungu. Dengan kandungan serat dan antioksidan yang tinggi, mie ubi ungu ini menjadi alternatif makanan sehat yang dapat membantu mengurangi risiko sembelit sekaligus menjaga pencernaan tetap lancar. Selain meneliti tekstur dan rasa, anak-anak juga melakukan perbandingan kandungan serat antara mie biasa dan mie ubi ungu untuk melihat dampak gizinya.

Tak kalah kreatif, kelompok lain mengembangkan cookies dari sayuran hijau, seperti bayam, daun kelor dan ubi, yang kaya zat besi dan vitamin. Cookies sehat ini diolah sebagai camilan bergizi untuk membantu mencegah stunting dan memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak sejak usia dini. Dengan tampilan menarik dan rasa yang disukai, anak-anak membuktikan bahwa makanan sehat juga bisa menyenangkan.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa edukasi dan riset bisa berjalan berdampingan di Sekolah Genius. Anak-anak tidak hanya diajarkan untuk memahami teori gizi, tetapi juga berani bereksperimen dan menciptakan solusi nyata dari hasil pemikiran mereka sendiri.

Sekolah Genius percaya bahwa masa depan pangan bergantung pada generasi muda yang peduli, kreatif, dan sadar akan pentingnya kesehatan. Dari riset kecil seperti mie ubi ungu dan cookies sayuran hijau, lahirlah kesadaran besar untuk menjaga bumi, pangan, dan kehidupan. (dids)